Pemerintah Siapkan Platform Khusus, Lulusan PPG Tak Otomatis Jadi ASN tapi Peluang Karir?

Table of Contents

Podcast PPG Talk

Surakarta – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memastikan lulusan Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) tidak akan otomatis diangkat menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN), namun peluang karir mereka di berbagai sektor pendidikan, baik formal maupun non-formal, tetap terbuka lebar.

Direktur Pendidikan Profesi Guru, Feri Maulana Putra, dalam podcast PPG Talks menjelaskan bahwa PPG adalah jalur pendidikan profesi yang menghasilkan sertifikat pendidik. "Sertifikat pendidik ini merupakan syarat utama untuk diangkat sebagai guru profesional sesuai Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005," ujar Feri. 

Namun, status ASN—baik Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K)—tetap bergantung pada formasi yang dibuka pemerintah daerah dan proses seleksi yang berlaku.

Kebutuhan Guru Masih Besar

Sekretaris Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Temu Ismail, menyoroti bahwa proyeksi kebutuhan guru secara nasional masih sangat besar hingga tahun 2027, dengan rata-rata 60.000 hingga 70.000 guru pensiun setiap tahunnya.

Data menunjukkan, lebih dari 42.000 lulusan PPG telah terserap, termasuk sebagai ASN di pemerintah daerah dan Sekolah Rakyat binaan Kementerian Sosial. Feri menambahkan bahwa komitmen untuk memenuhi kekosongan guru melalui lulusan PPG semakin kuat sejak 2023, di mana lulusan Prajabatan diizinkan mendaftar seleksi ASN.

Solusi dan Ruang SDM GTK

Terkait kekosongan guru di sekolah negeri, Temu menjelaskan bahwa untuk tahun 2025, mekanisme pengisian difokuskan melalui redistribusi guru yang ada. Ia mendorong pemerintah daerah untuk proaktif mengajukan usulan formasi ke Kementerian PAN RB melalui seleksi tingkat instansi.

Selain itu, Kemendikdasmen tengah menyiapkan inovasi berupa platform Ruang Sumber Daya Manusia (SDM) GTK. “Platform ini disiapkan untuk mempertemukan suplai dan demand guru, mengintegrasikan database lulusan PPG, dan membantu pengisian kekosongan,” jelas Feri. 

Temu menambahkan bahwa platform ini akan dirilis resmi pada akhir tahun ini.

Peluang karir bagi lulusan PPG sendiri sangat luas, mencakup mengajar di sekolah swasta, Sekolah Rakyat, sekolah binaan kementerian lain, hingga sebagai tenaga kependidikan di jalur non-formal seperti lembaga kursus.

 "Lulusan PPG sudah memiliki sertifikat pendidik, yang merupakan bentuk legalitas profesional, dan ini adalah awal dari ruang pengabdian yang lebih luas," tutup Temu.