Katanya Jadi Guru Itu Enak. Beneran, Nih?

Table of Contents

Setiap kali ada lowongan CPNS, formasi guru tuh kayak gorengan di warung pas hujan—laris banget! Katanya sih, jadi guru itu enak. Gajinya aman, kerjanya cuma setengah hari, terus dapet libur panjang pula. Tapi beneran semanis itu, ya?

Jam Kerja: Pulang Cepat, Tapi...

Memang betul, kalau ngelihat jadwal ngajar doang, guru tuh kayak hidup damai: 24 jam mengajar per minggu. Sisanya? Ya, katanya sih buat persiapan bahan ajar, nilai tugas murid, sampai ikut pelatihan atau rapat yang bisa muncul tiba-tiba. Jadi, walaupun anak-anak udah balik ke rumah, banyak guru yang masih 'lembur' di rumah—tanpa dihitung lembur.

Menurut aturan resmi, jam kerja ASN itu 37 jam 30 menit per minggu. Jadi jangan bayangin guru cuma masuk pagi, trus tidur siang tiap hari. Mereka tetap punya tanggung jawab yang nggak kelihatan tapi makan waktu dan energi.

Gaji: Antara Realita dan Cita-cita

Ini dia bagian yang sering bikin kaget. Berdasarkan survei dari IDEAS dan Dompet Dhuafa, hampir setengah dari guru di Indonesia digaji di bawah 2 juta per bulan. Serius. Bahkan, ada juga yang cuma digaji di bawah 500 ribu. Coba bayangin, kerja ngajar anak bangsa tapi harus jadi ojol atau buka jualan online biar dapur tetap ngebul. Ironis? Iya. Nyata? Banget.

Bandingin deh sama Singapura. Di sana, gaji guru bisa tembus Rp500 juta ke atas setahun. Di kita? Rp30 juta pun setahun kadang masih susah diraih, apalagi kalau statusnya honorer. Makanya jangan heran kalau banyak guru yang multitasking: pagi ngajar, sore nyambi jualan, malam bikin konten belajar.

Beban Tugas: Lebih dari Sekadar Ngajar

Selain urusan ngajar, guru juga harus ngisi administrasi, ikut pelatihan, bikin laporan, kadang disuruh jadi panitia ini-itu. Belum lagi tekanan dari orang tua murid, ekspektasi dari atasan, dan tantangan zaman digital yang terus berubah. Jadi guru itu ibarat jadi superhero—tanpa jubah dan sering nggak dianggap.

Jadi, Masih Mau Bilang Jadi Guru Itu Enak?

Kalau enak yang dimaksud adalah punya peran besar dalam membentuk masa depan bangsa, iya. Tapi kalau enaknya cuma dilihat dari waktu kerja dan libur, coba deh ngintip lebih dalam. Jadi guru itu nggak sekadar ngajar. Ini profesi yang penuh dedikasi, kesabaran, dan kadang—ya, keikhlasan luar biasa.

Boleh kok bilang jadi guru itu enak. Tapi jangan lupa, di balik "enak" itu ada cerita panjang yang kadang nggak banyak orang tahu.


Kalau kamu, masih mikir jadi guru itu kerja santai dan gaji pasti? Yuk, kita duduk bareng, ngopi, dan ngobrol langsung sama para guru. Biar lebih paham—bukan cuma katanya.

Post a Comment