Lulusan Sarjana Pendidikan Lebih Tertarik Menjadi ASN Ketimbang Guru Swasta, Mengapa?

Table of Contents

 

Lulusan Sarjana Pendidikan Lebih Tertarik Menjadi ASN Ketimbang Guru Swasta, Mengapa?

Pilihan karir adalah keputusan penting yang dapat memengaruhi perjalanan hidup seseorang. Bagi para lulusan sarjana pendidikan, terdapat dua jalur utama yang sering dipertimbangkan: menjadi aparatur sipil negara (ASN) atau menjadi guru swasta. 

Namun, beberapa faktor membuat banyak lulusan pendidikan lebih tertarik untuk memilih karir sebagai ASN daripada menjadi guru swasta. 

Berikut adalah beberapa alasan mengapa hal ini sering terjadi:

1. Stabilitas Pekerjaan dan Keamanan Finansial

  • Sebagai ASN, para lulusan pendidikan biasanya merasa lebih aman secara finansial karena mendapatkan gaji dan tunjangan yang tetap dari pemerintah.
  • Di sisi lain, menjadi guru swasta sering kali tidak menawarkan stabilitas yang sama karena bergantung pada jumlah siswa yang mendaftar dan kebijakan sekolah swasta.

2. Jaminan Pensiun dan Tunjangan Lainnya

  • Sebagai ASN, mereka memiliki akses ke program pensiun pemerintah dan berbagai tunjangan lainnya seperti asuransi kesehatan dan cuti tahunan yang memadai.
  • Di sebagian besar kasus, guru swasta tidak menikmati manfaat yang serupa, dan mereka harus menyusun rencana pensiun dan tunjangan mereka sendiri.

3. Keseimbangan Kerja-Hidup

  • Meskipun ASN biasanya memiliki tugas dan tanggung jawab yang berat, mereka sering memiliki jadwal kerja yang lebih teratur dan fleksibel dibandingkan dengan guru swasta.
  • Sebagai guru swasta, seringkali mereka harus bekerja lebih banyak jam, terutama untuk menghadapi tugas administratif dan mempersiapkan pelajaran di luar jam kerja.

4. Peluang Karir yang Lebih Luas

  • Menjadi ASN memberikan akses ke berbagai jalur karir di dalam pemerintahan, termasuk administrasi publik, kebijakan pendidikan, dan manajemen sumber daya manusia.
  • Di sisi lain, sebagai guru swasta, peluang karir cenderung lebih terbatas dan terfokus pada pengajaran dan manajemen kelas.

5. Faktor Status dan Pengakuan

  • Secara sosial, menjadi ASN seringkali dianggap memiliki status yang lebih tinggi dibandingkan dengan menjadi guru swasta.
  • Posisi dalam birokrasi pemerintahan memberikan rasa pengakuan dan kebanggaan tersendiri bagi sebagian besar individu.

Meskipun ada keuntungan menjadi ASN, penting untuk diingat bahwa kedua pilihan karir ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. 

Pada akhirnya, keputusan untuk menjadi aparatur sipil negara atau guru swasta haruslah dipertimbangkan dengan cermat berdasarkan kebutuhan, minat, dan tujuan karir masing-masing individu.

Judin
Judin Guru sejak saya lulus dari sarjana pendidikan tahun 2013 di UMP

Post a Comment