FKBGM Gelar Tabligh Akbar di Pondok Pesantren Budi Utomo Surakarta

Table of Contents

Ust. Nur Kholid Syaifullah, Lc., M.Hum.

Surakarta - Forum Keluarga Besar Guru Karyawan Muslim (FKBGM) SMA Negeri / Swasta Surakarta menggelar Tablig Akbar yang kedua dengan tema "Pererat Silaturahmi, Perkuat Ukhuwah Islamiyah" di masjid Baitul A'la Pondok Pesantren Budi Utomo, Jl. Bromo IV, Kadipiro, Kec. Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Jum'at (16/6/23).

Tabligh akbar ini dihadiri oleh semua guru dan karyawan yang berjumlah lebih dari 400 orang ditambah dengan santri pesantren Budi Utomo sebagai ajang silaturhami dan sekaligus pengajian yang disampaikan oleh Ust. Nur Kholid Syaifullah, Lc., M.Hum.

Peserta pengajian tabligh akbar di pesantren Budi Utomo

Dalam sambutannya Pimpinan Pondok Pesantren Budi Utomo, Ust. K.H. Drs. M. Thoyibun, S.H., M.M menyampaikan bahwa harapannya ini menjadi pionir umat Islam di Surakarta dalam rangka ukhuwah Islamiyah antar umat Islam itu sendiri. 

"Kita ini dengan konghucu, kristen, katholik, hindu akrab dan dekat tidak ada masalah, kenapa sesama muslim harus ada masalah", ucapnya.

Pimpinan Pondok Pesantren Budi Utomo, Ust. K.H. Drs. M. Thoyibun, S.H., M.M

Setelah itu beliau membacakan hadits yang intinya adalah "kamu tidak dikatakan beriman jika tidak saling cinta mencintai" lalu meneruskan hadits yang berbunyi

Rasulullah ﷺ bersabda:

إِنَّ الْمُؤْمِنَ لِلْمُؤْمِنِ كَالْبُنْيَانِ، يَشُدُّ بَعْضُهُ بَعْضًا ‏

Sungguh mukmin yang satu dengan mukmin yang lain seperti sebuah bangunan, sebagian menguatkan sebagian yang lain (HR. Bukhari no. 481).

"Bangunan ada tiang, ada atap, ada macam-macam semua kerja sama yang baik, kalau tidak pasti hancur", pungkasnya.

Selain itu, dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 7, bapak Edi Purwanto, SE., M.M, dalam sambutannya beliau mengatakan dengan adanya FKBGM ini minimal menjadi salah satu yang nantinya menjadikan diri kita memiliki komitmen yang kuat. Karena urusan kita dengan Allah itulah yang sangat hakiki. faktor yang perlu kita bangun pada diri kita adalah karakter positif dan karakter positif tidak terlepas hubungan kita dengan Allah swt. komitmen ini pun berkaitan langsung dengan pelayanan kita terhadap siswa, ini janji kita sebagai guru, ucapnya.

Sementara itu Ust. Nur Kholid Syaifullah, Lc., M.Hum menyampaikan banyak hal diantaranya tentang identitas seorang muslim. "Salah satu identitas keislaman kita adalah bersilaturami dan menjalin ukhuwah, ukhuwah Islamiyah, ukhuwah insaniyah, dan kecintaan kita terhadap negeri ini tidak perlu diragukan lagi. Tidak ketemu dalam satu akidah namun kita ketemu sebagai satu anak bangsa. Identitas Islam kita salah satunya memanusiakan manusia. Sesama manusia mempunyai kewajiban saling mengenal sebagaimana dalam QS. Al-Hujurat: 13", ucapnya.

Selengkapnya saksikan langsung di channel MTA TV berikut: