Diangkat Derajat dengan Salat Tahajud, ini 5 Rahasia dan Keajaibannya
![]() |
gambar: https://pixabay.com/purwaka seta |
Dalam kitab nashaihul ibad karangan Ibnu Hajar al-Asqolany dikatakan bahwa Allah akan mengangkat derajat atau kedudukan di akhirat nanti yaitu orang yang membudayakan salam, memberi makan, dan salat malam dikala orang lain tidur (salat tahajud).
Salat tahajud
rasanya berat dilakukan bagi orang-orang yang tidak terbiasa melakukannya. Padahal
Allah swt berfirman dalam Surat Al-Isra Ayat 79:
وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ
يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا
Artinya:
Pada sebagian malam lakukanlah salat tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan
bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.
Dalam
tafsir kemenag RI tentang ayat ini, dan pada sebagian malam, yaitu pada
sepertiga malam yang terakhir, bangunlah dan lakukanlah salat tahajud sebagai
suatu ibadah tambahan bagimu wahai nabi Muhammad, mudah-Mudahan tuhanmu
mengangkatmu ke tempat yang terpuji di mana engkau memberikan syafaat agung
kelak di hari kiamat.
Dalam
tafsir ibnu katsir dijelaskan bahwa Di dalam kitab Sahih Muslim disebutkan
sebuah hadis melalui Abu Hurairah r.a., dari Rasulullah ﷺ,
bahwa Rasulullah ﷺ, pernah ditanya mengenai salat yang paling utama sesudah salat
fardu. Maka beliau ﷺ menjawab melalui sabdanya: salat sunat malam hari. Karena
itulah maka Allah subhanahu wa ta’ala memerintahkan kepada Rasul-Nya untuk
menghidupkan malam hari dengan salat sunat tahajud.
Makna
tahajud ialah salat yang dikerjakan sesudah tidur. Demikianlah menurut pendapat
Alqamah, Al-Aswad, Ibrahim An-Nakha’i, dan lain-lainnya yang bukan hanya
seorang. Dan inilah pengertian yang dikenal di dalam bahasa Arab.
Sholat
Tahajud adalah sholat sunnah yang dikerjakan di sepertiga malam setelah sholat
Isya hingga sebelum waktu Subuh. Di Indonesia, waktu sepertiga malam diperkirakan
pada pukul 01.00 WIB hingga 03.00 WIB atau sebelum masuk waktu Subuh. Sholat
Tahajud dilaksanakan setelah bangun dari tidur di malam hari.
Dan inilah 5 Rahasia dan Keajaiban Melaksanakan Sholat Tahajud:
Pertama, dikabulkan Doa
Hal ini berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari:
“Rasulullah
SAW Bersabda: Rabb kita “Tabaraka wa Ta’ala” turun setiap malam ke langit dunia
ketika masih tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berfirman: Barangsiapa
yang memohon ampun kepada-Ku, niscaya Aku mengampuninya. Barangsiapa yang
memohon (sesuatu) kepada-Ku, niscaya aku akan memberinya. Dan barangsiapa yang
berdoa kepada-Ku, niscaya Aku akan mengabulkannya.” (HR. Bukhari).
Kedua, amalan yang akan membantu kita di akhirat
Orang
yang senantiasa melakukan sholat tahajud akan mendapatkan sebuah balasan yang
setimpal dari Allah SWT di akhirat nanti. Sebagaimana tertuang dalam firman
Allah SWT yang artinya:
“Sesungguhnya
orang-orang yang bertakwa berada dalam taman-taman surga dan di mata air-mata
air, seraya mengambil apa yang Allah SWT berikan kepada mereka. Sebelumnya mereka
telh berbuat baik di (duni), mereka adalah orang-orang yang sedikit tidurnya di
waktu malam, dan di akhir malam mereka memohon ampun kepada Allah.” (QS. Az
Zariyat: 15-18)
Ketiga, jembatan untuk masuk surga
Sholat
tahajud juga bisa menjadi sebuah jembatan untuk masuk surga bagi yang
mengerjakannya dengan istiqomah.
Rasulullah
SAW bersabda yang artinya:
“Hai
sekalian manusia! Sebarkanlah salam, dan bagikanlah makan serta sambunglah
silaturahmi dan tegakkan lah sholat malam saat manusia yang lain sedang tidur,
niscaya kalian akan masuk surga dengan selamat.” (HR. Ibnu Majah).
Keempat, menghapus dan pencegahan dosa
Keistimewaan
sholat tahajud diberikan kepada orang yang mau dan mampu melaksanakannya dengan
penuh niat dan keikhlasan. Manfaat selanjutnya dari sholat tahajud adalh dapat
menghapus dosa-dosa yang telah diperbuat. Dengan sholat tahajud, umat muslim
akan selalu mengingat Allah SWT setiap malam.
Seorang
muslim pun akan merasa terawasi dan mencegahnya untuk berbuat dosa kembali.
Kelima, pikiran jadi tenang dan segar
Ketika bangun untuk melakukan sholat tahajud di sepertiga malam, maka pikiran akan terasa jernih dan segar. Pada saat itu adalah waktu yang tepat untuk menyegarkan pikiran sehingga perasaan pun merasa lebih tenang.
Referensi :
Ibnu Hajar al-Asqalany.tt.
Terjemah Nashaihul Ibad.I Solihin. 2002. Pustaka Amani: Jakarta, Indonesia
Al-Qur’an dan
Terjemah Kemenag RI 2019
https://tafsirweb.com/4683-surat-al-isra-ayat-79.html
Post a Comment
2. Komentar sensitif akan dihapus
3. Gunakan bahasa yang sopan dan saling menghargai perbedaan pendapat dan sudut pandang